Lailatul Qadar Menurut Abi Hasan As-syadili

Postingan kali ini merupakan lanjutan postingan sebelumnya yang berjudul Cara mengetahui lailatul qadar menurut pendapat Imam Abu Hasan Al-harani dan kali ini akan dibahas tanggal turunnya lailatul qadar menurut pendapat Imam Abu Hasan As-syadzili. Malam Lailatul Qadar merupakan malam keistimewaan yang hanya diberikan kepada umat Nabi Muhammad SAW sehingga dikatakan amal shaleh seperti shalat, do'a, baca tasbih dsb yang dilakukan umat Nabi Muhammad pada malam lailatul qadar lebih baik dari amal shaleh yang dilakukan selama seribu bulan (83 tahun lebih 4 bulan) di bulan lainnya yang disitu tidak ada lailatul qadar. Untuk menyingkat waktu, baiklah kita langsung pada inti pembahasan. Menurut Imam Abu Hasan As-syadzili turunnya lailatul qadar sebagaimana berikut :
  1. Jika awal (tanggal 1) bulan Ramadhan bertepatan dengan malam Ahad, maka Lailatul Qadar akan terjadi pada tanggal 29 (yang dimaksud disini adalah tanggal Hijriah bukan Masehi).
  2. Jika awal Ramadhan bertepatan malam Senin, maka lailatul qadar akan terjadi pada tanggal 21
  3. Jika awal Ramadhan bertepatan malam Selasa, maka lailatul qadar akan terjadi pada tanggal 27
  4. Jika awal Ramadhan bertepatan malam Rabu, maka lailatul qadar akan terjadi pada tanggal 19
  5. Jika awal Ramadhan bertepatan malam Kamis, maka lailatul qadar akan terjadi pada tanggal 25
  6. Jika awal Ramadhan bertepatan malam Jum'at, maka lailatul qadar akan terjadi pada tanggal 17
  7. Jika awal Ramadhan bertepatan malam Sabtu, maka lailatul qadar akan terjadi pada tanggal 23
Demikian pembahasan lailatul qadar menurut Imam Abu Hasan As-syadzili sebagaimana keterangan yang ada di Hasyi'ah Showi ala Tafsir Jalalain, juz IV, hal. 337. Semoga bermanfaat!